Lelah...
Hanya kata itu yang ingin aku sampaikan kepada kalian semua.
Sebuah kalimat yang menurut kalian simple dan dengan mudah di ucapkan.
Sungguh aku iri....
Aku juga ingin seperti kalian, Tertawa saat ingin tertawa.. Menangis saat ingin menangis... Dan marah saat ingin marah...
Sungguh hal sesimple itu sudah tidak bisa aku rasakan lagi.
Sekarang..
Di kehidupan baru ku..
Aku hanya hidup dengan 'Naskah' yang harus aku baca setiap hari. Peran yang dengan sempurna aku mainkan. Akting yang setiap hari tanpa lelah aku dan mereka lakukan... Semua sudah di atur.
Bukan hanya aku...
Kami semua juga lelah..
Memang kami yang memilih pilihan ini, tapi bukan seperti ini cara yang kami inginkan. Bertahun-tahun kami melalui masa sulit bersama.
Tidak salah jika kalian marah atau kecawa dengan ini.
Aku memang lemah, aku pengecut, aku lari dari tanggung jawab. Aku terus menyumpahi diriku yang bodoh ini !
Jujur aku malu dengan posisi ku yang sekarang.
Harusnya aku yang melindungi, harunya aku yang memberi semangat. Harusnya aku lebih kuat dari kalian.
Bukan malah sebaliknya.
Jika boleh jujur. Aku tidak ingin lari dari tanggung jawab. Aku sudah mencoba menjadi pemimpin sampai batas 'maximal' ku.
Tapi aku akhirnya sadar, ternyata batas itu hanya sampai disini.
Rasanya aku ingin bunuh diri saat melihat mereka menangis dan aku tidak bisa berbuat apa-apa.
Ini berat, ini pilihan yang berat. Butuh waktu lama untuk aku memikirkan ini. Jujur aku takut untuk menatap wajah mereka lagi.
Tapi tidak munafik, aku ingin mereka mengerti posisi ini.
Ini sangat berat, bahkan lebih berat dari baja sekalipun. Aku ingin kalian selalu mengandalkan ku sebagai pemimpin, awalnya aku bangga dengan posisi ini. Sampai akhirnya...
Aku hampir mati karna ini. Apapun hasilnya nanti, aku harap ini benar-benar yang terbaik untuk kita semua. Aku mohon mengerti posisi ku....
Wkwkwk~ maaf bukan maksud memperkeruh suasana. Tapi jdi gatel aja nih tangan pengen nulis kae di atas setelah liat foto tadi.
Maaf kalau kalimatnya rada lebay dan kosa kata kagak rapi (emang gaya nulis gw kae gt). Bukan maksud menjatuhkan pihak mana pun.
JUST FUN !! AKU CUMAN NGERASA INI MUNGKIN YANG DIA RASAIN (sotoy amat lu thor !) terlepas dari itu semua. Aku gak mendoakan kok, sumpah ! Aku juga berharap dia bisa bertahan kalau memang masih bisa di pertahan kan. Tapi aku lebih berharap dia bahagia dengan keputusan dia dan hasilnya nanti. #WeAreBeliveInYouKris
Jangan Bully saya gegara coretan ini, kalau gak suka jangan dibaca. Kan ane udah bilang ini JUST FUN saluruh tulisan asli karangan ane. Jadi jangan mikir yang kaga-kaga yo (emang mau mikir apa thor?) hahaha... Cuman buat baca-baca aja ye wkwk (demen dah).
Posted via Blogaway
Hanya kata itu yang ingin aku sampaikan kepada kalian semua.
Sebuah kalimat yang menurut kalian simple dan dengan mudah di ucapkan.
Sungguh aku iri....
Aku juga ingin seperti kalian, Tertawa saat ingin tertawa.. Menangis saat ingin menangis... Dan marah saat ingin marah...
Sungguh hal sesimple itu sudah tidak bisa aku rasakan lagi.
Sekarang..
Di kehidupan baru ku..
Aku hanya hidup dengan 'Naskah' yang harus aku baca setiap hari. Peran yang dengan sempurna aku mainkan. Akting yang setiap hari tanpa lelah aku dan mereka lakukan... Semua sudah di atur.
Bukan hanya aku...
Kami semua juga lelah..
Memang kami yang memilih pilihan ini, tapi bukan seperti ini cara yang kami inginkan. Bertahun-tahun kami melalui masa sulit bersama.
Tidak salah jika kalian marah atau kecawa dengan ini.
Aku memang lemah, aku pengecut, aku lari dari tanggung jawab. Aku terus menyumpahi diriku yang bodoh ini !
Jujur aku malu dengan posisi ku yang sekarang.
Harusnya aku yang melindungi, harunya aku yang memberi semangat. Harusnya aku lebih kuat dari kalian.
Bukan malah sebaliknya.
Jika boleh jujur. Aku tidak ingin lari dari tanggung jawab. Aku sudah mencoba menjadi pemimpin sampai batas 'maximal' ku.
Tapi aku akhirnya sadar, ternyata batas itu hanya sampai disini.
Rasanya aku ingin bunuh diri saat melihat mereka menangis dan aku tidak bisa berbuat apa-apa.
Ini berat, ini pilihan yang berat. Butuh waktu lama untuk aku memikirkan ini. Jujur aku takut untuk menatap wajah mereka lagi.
Tapi tidak munafik, aku ingin mereka mengerti posisi ini.
Ini sangat berat, bahkan lebih berat dari baja sekalipun. Aku ingin kalian selalu mengandalkan ku sebagai pemimpin, awalnya aku bangga dengan posisi ini. Sampai akhirnya...
Aku hampir mati karna ini. Apapun hasilnya nanti, aku harap ini benar-benar yang terbaik untuk kita semua. Aku mohon mengerti posisi ku....
Wkwkwk~ maaf bukan maksud memperkeruh suasana. Tapi jdi gatel aja nih tangan pengen nulis kae di atas setelah liat foto tadi.
Maaf kalau kalimatnya rada lebay dan kosa kata kagak rapi (emang gaya nulis gw kae gt). Bukan maksud menjatuhkan pihak mana pun.
JUST FUN !! AKU CUMAN NGERASA INI MUNGKIN YANG DIA RASAIN (sotoy amat lu thor !) terlepas dari itu semua. Aku gak mendoakan kok, sumpah ! Aku juga berharap dia bisa bertahan kalau memang masih bisa di pertahan kan. Tapi aku lebih berharap dia bahagia dengan keputusan dia dan hasilnya nanti. #WeAreBeliveInYouKris
Jangan Bully saya gegara coretan ini, kalau gak suka jangan dibaca. Kan ane udah bilang ini JUST FUN saluruh tulisan asli karangan ane. Jadi jangan mikir yang kaga-kaga yo (emang mau mikir apa thor?) hahaha... Cuman buat baca-baca aja ye wkwk (demen dah).
Posted via Blogaway
Tidak ada komentar:
Posting Komentar